cara mengetahui jumlah fasilitas yang akan datang adalah menggunakan metode proyeksi. hampir sama dengan proyeksi penduduk dimana dasar perhitungannya juga berdasarkan atas hasil proyeksi penduduk.Proyeksi fasilitas berguna untuk desain kebutuhan air minum serta perkiraan proyeksi air limbah yang dihasilkan. Jumlah dan jenis fasilitas yang ada
pada area pelayanan menentukan besarnya kebutuhan air untuk non domestik. Untuk
memperkirakan besarnya kebutuhan air non domestik pada waktu mendatang
dilakukan proyeksi fasilitas, meskipun ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi
kebutuhan air non domestik, antara lain:
- Perkembangan sosial ekonomi.
- Perluasan fasilitas yang sudah
ada.
Proyeksi fasilitas dapat dilakukan
dengan pendekatan perbandingan jumlah penduduk, yaitu sebagai berikut:
Dimana: Pn = Jumlah
penduduk tahun n
Po = Jumlah penduduk tahun mula-mula
Fn = Jumlah
fasilitas tahun n
Fo = Jumlah
fasilitas tahun mula-mula
Penentuan kebutuhan air non domestik, selain melalui
proyeksi fasilitas, ada juga yang langsung diasumsikan sebesar 25 % dari
kebutuhan domestik yang telah diketahui dari proyeksi penduduk. Namun cara ini
kurang representatif karena tidak memperhatikan jenis fasilitas yang ada pada
daerah pelayanan tersebut, meskipun pertambahan penduduk dianggap sebanding
dengan pertambahan fasilitas.
Baca Juga :
Baca Juga :
Comments
Post a Comment